Tata cara sholat subuh menurut anjuran. Sholat subuh yaitu salah satu dari sholat fardhu 5 waktu yang dilakukan pada waktu subuh hari. Sholat subuh hukumnya yaitu wajib, sama ibarat keempat sholat fardhu yang lainnya, ibarat sholat Magrib, Isya, Dzuhur dan Ashar. Sholat subuh dikerjakan di waktu terbitnya fajar hingga menjelang terbitnya matahari. Sholat subuh wajib dikerjakan oleh setiap Muslim yang telah dewasa, baik perempuan maupun pria, sehat secara rohani dan jasmani serta berakal.
Baca juga : Cara Sholat Dhuha Dengan Sholat Fardhu |
Jumlah dari sholat subuh sebanyak 2 rakaat dan merupakan sholat fardhu yang paling sedikit sholatnya di antara sholat fardhu yang lainnya. Sholat ini hanya mempunyai 1 salam, di samping itu pada rakaat yang kedua Anda dianjurkan untuk mengucapkan doa qunut. Doa qunut ini dilakukan setelah ruku’ maupun ketika mengerjakan gerakan pada dikala i’tidal sholat subuh. Sementara keutamaan dari sholat subuh ini bergotong-royong telah diungkapkan oleh sabda Rasulullah SAW yan berbunyi “Tak akan masuk neraka untuk orang-orang yang menjalankan sholat sebelum waktu matahari terbit serta sebelum tenggelamnya matahari.”
Tata Cara Pengerjaan Sholat Subuh
Bagi Anda yang sedang mengajari bawah umur untuk mengerjakan sholat subuh, sanggup mengajarkan tata cara sholat subuh berikut ini:
- Langkah pertama, sucikan diri terlebih dulu dari hadas besar maupun kecil dengan cara berwudhu.
- Selanjutnya, tata cara berpakaian dikala sholat yakni untuk laki-laki sebaiknya menutup aurat setidaknya mulai dari pangkal leher hingga mata kaki. Bagi perempuan menutup semua auratnya, terkecuali bab telapak tangan dan muka.
- Langkah ketiga yaitu bangkit tegak, kemudian baca niat untuk sholat subuh “Usholli Fardhu Shubhi Rok’aaini Mustaqbilal Qiblati Adaaan (ma’muuman/imaaman) lillaahi ta’aala.”
- Berikutnya dilanjutkan dengan takbiratul ikhram, yakni bangkit sembari membaca takbir.
- Sesudah takbir maka bangkit sembari kedua tangan diletakkan di perut sembari membaca doa iftitah “Allahu Akbaru kabira walhamdu lillahi katsiro wasubhanallahi bukratau waasila. Wajjahtu wajhia lillazii fataras sama wati wal ardho hanifam muslimaw wama ana minal misyrikin. Inna solati wanusuki wamahyaya wammamati lillahi rabbil’alamin. La syarikalahu wabidza lika umirtu wa ana minal muslimin.”
- Masih dengan posisi bangkit setelah mengucapkan doa iftitah, selanjutnya membaca Al-fatihah dilanjutkan oleh surat Al-Ikhlas, namun sanggup juga diganti oleh surat Al-Quran lainnya yang telah dihafal
- Mengucapkan takbir bersiap untuk melaksanakan ruku’, kemudian tunduk melaksanakan ruku’ bersamaan posisi kedua tangan diletakkan pada dengkul atas kemudian baca doa ruku’ ibarat biasanya 3 kali.
- Kemudian melaksanakan i’tidal bangkit setelah ruku’, setelah itu sujud pertama. Dilanjutkan bacaan sujud dan duduk antara 2 sujud. Setelah itu dilanjutkan sujud kedua ibarat halnya sujud pertama dengan bacaan 2 kali. Untuk rakaat kedua, Anda sanggup melaksanakan langkah-langkah cara yang sama ibarat di atas.
Itulah langkah-langkah tata cara sholat subuh yang tepat. Semoga bermanfaat dan sanggup menjadi suguhan isu yang menarik untuk Anda pelajari. Untuk rokaat kedua sholat subuh, Anda sanggup membaca doa qunut. Doa qunut ini hukumnya sunnah, namun ada beberapa pendapat tokoh Islam yang menganjurkan melaksanakan doa qunut.