Cara sholat hajat yang betul untuk umat Muslim. Apa itu Sholat Hajat? Sholat Hajat ialah sholat sunat yang dilakukan dikala seseorang mempunyai tujuan atau keperluan biar Allah mengabulkan doanya. Keperluan atau hajat ini biasanya ada yang ditujukan kepada Allah namun juga ada yang mempunyai keperluan terhadap sesama manusia. Jika tujuannya kepada insan itu akan disebut dengan urusan duniawi. Sholat ini mempunyai spesifik tersendiri untuk memberikan hajat atau keperluan kepada Allah. Karena ini ialah ibadah untuk mereka yang mempunyai permasalahan atau kebutuhan tersendiri.
Baca juga : Tata Cara Sholat Tahajud dan Doanya Yang Benar |
Cara Sholat Hajat yang betul dilakukan minimal dua raka’at dan maksimal dua belas raka’at menyerupai halnya sholat dhuha. Namun perbedaan yang sangat mencolok dibandingkan dengan sholat dhuha ialah dalam sholat hajat tidak diberi batasan waktu kapan harus melaksanakan sholat ini. Selama tidak melanggar waktu larangan untuk melaksanakan sholat, sholat hajat ini bebas dilakukan kapan saja. Tetapi yang paling mujarab ialah dikala melaksanakan sholat hajat ini pada sepertiga malam terakhir, yakni sekitar pukul 02.00 alasannya ialah akan lebih khusuk dalam beribadah.
Cara sholat hajat ini juga dilakukan secara individu dan tidak dilakukan dengan berjemaah. Dengan melaksanakan sholat hajat ini sendiri, akan menciptakan lebih damai alasannya ialah tidak ada gangguan serta sanggup melaksanakan ibadah dengan lebih khusuk. Ibadah yang dilakukan juga akan menjadi lebih eksklusif alasannya ialah benar-benar melaksanakan ibadah alasannya ialah didasari dari cita-cita pribadi.
Tata Cara Sholat Hajat Yang Betul
Cara sholat hajat diawali dengan niat yakni: Ushallii sunnatal haajati rak’aataini lillaahi ta’aala. Niat ini hanya diucapkan di dalam hati dan tidak perlu dikeluarkan dengan suara. Kemudian dilanjutkan dengan membaca doa Iftitah. Setelah selesai membaca doa itu sanggup dilanjutkan dengan membaca Surat Al-Fatihah. Seperti halnya sholat sunat lainnya, cara sholat hajat yang betul ini juga memakai salah satu surat di dalam Al-Quran. Ketika raka’at pertama membaca surat Al-Ikhlas dan dikala raka’at kedua membaca Surat Al-Baqarah.
Cara sholat hajat yang betul selanjutnya ialah Ruku’ sambil membaca tasbih sebanyak tiga kali. Dilanjutkan dengan I’tidal serta membaca bacaannya. Selesai melaksanakan I’tidal sanggup dilanjutkan dengan melaksanakan Sujud sambil membaca tasbih sebanyak tiga kali. Kemudian duduk diantara dua sujud sambil membaca bacaannya. Lalu melaksanakan sujud kembali sambil membaca tasbih sebanyak tiga kali. Jika sudah menuntaskan satu raka’at, lalu melaksanakan raka’at kedua dengan langkah yang sama lalu diakhiri dengan tasyahud final dan membaca salam dua kali. Ketika mengakhiri sholat hajat, dianjurkan membaca istighfar sebanyak seratus kali dan dilanjutkan dengan membaca shalawat Nabi sebanyak seratus kali. Dilanjutkan dengan membacakan doa setelah sholat hajat.
Baru setelah membaca doa shalat hajat, kita memohon pada Allah apa keperluan kita. Doa setelah melaksanakan sholat hajat ini juga sanggup diganti dengan kata-kata sendiri biar sanggup lebih intens dikala melaksanakan doa dengan khusuk. Hal ini bertujuan biar doa permohonan yang kita panjatkan kepada Allah sanggup terkabul atau terlaksana. Cara sholat hajat yang betul ini sanggup dilakukan beberapa kali tergantung pada kebutuhan dalam permohonan.