Pengertian, Jenis dan Ciri-Ciri Tulang Rawan|Dalam pengertian, ciri-ciri dan jenis-jenis tulang rawan yang kali ini kita akan bahas. Tulang rawan merupakan pembagian tulang berdasarkan jaringan penyusunnya. Pengertian Tulang Rawan berdasarkan definisi para andal atau pakar menyampaikan bahwa pengertian tulang rawan ialah jaringan ikat dimana tulang yang bersifat liat dan lentur alasannya ialah zat-zat antarsel tulang banyak mengandung zat perekat dan mengandung zat kapur.
Zat kapur pekerat tulang adalah sejenis protein yang dikatakan sebagai kolagen. Tulang rawan, setelah remaja tulang rawan diganti menjadi tulang keras. tapi tidak semua tulang rawan akan terganti menjadi tulang keras, tulang rawan pada orang remaja terdapat pada telinga, hidung, dan di ujung-ujung tulang keras, kawasan sambungan antartulang (sendi).
Zat kapur pekerat tulang adalah sejenis protein yang dikatakan sebagai kolagen. Tulang rawan, setelah remaja tulang rawan diganti menjadi tulang keras. tapi tidak semua tulang rawan akan terganti menjadi tulang keras, tulang rawan pada orang remaja terdapat pada telinga, hidung, dan di ujung-ujung tulang keras, kawasan sambungan antartulang (sendi).
1. Struktur Tulang Rawan
Tulang rawan (kartilago) merupakan jaringan ikat yang menyusun sistem gerak jaringan tulang rawan tersusun atasl se-sel tulang rawan. Sel-sel tulang rawan, mengeluarkan matriks yang disebut kondrin. Matriks mengakibatkan tulang rawan bersifat lentur, lincin dan kuat. Kelenturan tulang rawan pada tulang-tulang rusuk penyusun rongga dada mengakibatkan tulang rusuk bergerak bebas mengikuti pemekaran paru-paru dikala bernapas. Tulang-tulang rawan di antara ruas-ruas tulang belakang sangat berpengaruh dan tahan tekanan sehingga gampang kembali ke bentuk semula.
2. Jenis-jenis Tulang Rawan
Tulang rawan terbagi atas tiga jenis yakni tulang rawan hialin, tulang rawan elastis, tulang rawan fibrokartilago, lihat penjelasannya menyerupai dibawah ini.
a. Tulang Rawan Hialin adalah bentuk umum dalam badan manusia. tulang rawan pada masa embrio dan pada masa dewasa. Tulang rawan pada masa embrio ialah sebagai bentuk kerangka bagi kebanyakan tulang dibuat melalui osifikasi endokondral, Tulang rawan pada masa dewasa, kebanyakan tulang rawan telah diganti menjadi tulang keras kecuali pada permukaan sendi, ujung iga, hidung, larings, dan trachea, serta brongkus.
b. Tulang Rawan Elastis adalah tulang rawan yang sifatnya lentur dimana matriksnya terdapat serat lentur yang bercabang-cabang. Tulang rawan elatis terdapat pada indera pendengaran bab luar (auricular), epiglotis, larings, dinding tuba auditiva (eustachii).
c. Tulang Rawan Fibrokartilago adalah tulang yang banyak mengandung serat kolagen yang padat pada matriksnya yang tidak teratur sehingga lebih kaku dan kuat. Tulang rawan fibrokartilago terdapat pada antarruas tulang belakang.
3. Ciri-Ciri Tulang Rawan
Ciri-ciri tulang rawan terbagi atas 3 ciri antara lain sebagai berikut..
a. Berbentuk khusus jaringan ikat dengan fungsi utama menyokong jaringan lunak.
b. Terdiri atas sel-sel (kondrosit dan kondroblas) dan matriks (serat dan substansi dasar).
c. Matriksnya mengandung serat kolagen atau serat elastin yang memberi kekuatan dan kelenturan.
d. Tulang rawan mempunyai kekuatan renggang, penyokong struktural, dan memungkinkan fleksibilitas tanpa distorsi.
b. Terdiri atas sel-sel (kondrosit dan kondroblas) dan matriks (serat dan substansi dasar).
c. Matriksnya mengandung serat kolagen atau serat elastin yang memberi kekuatan dan kelenturan.
d. Tulang rawan mempunyai kekuatan renggang, penyokong struktural, dan memungkinkan fleksibilitas tanpa distorsi.
Demikianlah warta mengenai Pengertian, Jenis dan Ciri-Ciri Tulang Rawan. Semoga teman-teman sanggup mendapatkan dan bermanfaat bagi kita semua baik itu pengertian tulang rawan, jenis-jenis tulang rawan, ciri-ciri tulang rawan. Sekian dan terima kasih. Salam Berbagi Teman-Teman.